Enjoy The Process!

Saya sering mendengar frasa "Nikmati prosesnya". Suatu frasa sederhana tapi kalau direnungkan lagi sebetulnya sangat penting. Menurut saya frasa tersebut mengingatkan kita, dalam mencapai suatu tujuan ada proses yang harus dilalui. Sekali lagi, proses merupakan keniscayaan yang harus dilalui. Bagaimana melaluinya merupakan pilihan bagi kita.

Contoh yang paling saya rasakan belakangan ini adalah hal yang berkaitan dengan kuliah. Saya memiliki tujuan untuk menyelesaikan S2 dengan nilai yang sangat baik. Tapi sebetulnya, ada hal yang jauh saya inginkan sejak pertama kali memutuskan untuk berkuliah, yaitu menambah ilmu. Saya ingin memiliki wawasan, sikap dan kemampuan yang jauh lebih baik lagi. Tapi belakangan ini saya merasa bersalah karena mana mungkin itu semua dicapai kalau saya hanya mengandalkan beberapa jam pertemuan di kampus. The process to reach the goal should be goes beyond that, and I believe that's what the university want us to do.

Masih tentang tujuan berkuliah, saya sangat kagum dan terinspirasi oleh orang-orang memiliki keluasan ilmu dan kepribadian yang rendah hati. To be like them, I think it goes beyond just attending and learn on that specific time boxing in the classes. Kalau saya coba bayangkan, mereka pasti melalui proses yang far goes beyond that. Sehingga itu, tidak realistis kalau tujuan yang saya inginkan saya coba capai dengan effort yang sangat terbatas.

Pas banget, saat nulis ini saya sambil nonton live streaming event dari pusat AI ITB. Pembicaranya Mas Rendy, beliau salah satu orang yang saya sebutkan diatas. Menariknya secara usia kami seangkatan, yaitu tahun 2009 dan saat ini sama-sama sedang kuliah S2 di bidang AI (beliau kuliah di Georgia Institue of Technology) tapi dari kelimuan & kepribadian, gap nya jauh dari yang saya bisa raih😄. Saya tutup dengan pertanyaan terakhir dari event tersebut, karena sangat relevan dengan "kegelisahan" yang saya tuliskan. 

Q: "Mas Rendy sepertinya seneng belajar ya?"

A: "Saya senang belajar dengan menerapkan strategi pull dari pada push. Artinya saya belajar untuk menjawab rasa ingin tahu bukan karena terpaksa"

Source: AI Talks ITB : AI in Edutech and Ecommerce (https://www.youtube.com/watch?v=21umMnAG7PE)

Komentar